Rabu, 06 Maret 2013

Macam-Macam Kangker

1.Kanker otak, yang juga disebut dengan tumor intracranial, Termasuk parenkim otak pada kanker otak primer yang mengalami metastasis dari otak ke bagian lain tubuh dari kanker otak sekunder.

GEJALA GEJALA KANKER OTAK 

apa faktor penyebab kanker otak?

  1. gelombang radiasi yang dipancarkan oleh ponsel dan komputer yang dapat meningkatkan peranan dari sel kanker.
  2. penelitian telah menunjukkan bahwa terjadinya kanker otak berkaitan langsung dengan penggunaan obat – obatan pestisida, pelarut, pewarna dan formaldehida. Dan juga pada perempuan hamil, penggunaan alkohol atau pewarna rambut akan meningkatkan risiko anak-anak menderita neuroblastoma.
  3. trauma maupun benturan juga terbukti dapat merangsang kanker otak, jaringan parut meningeal dapat memicu terciptanya tumor, tumor traumatis terjadi terutama atas dasar dura dan cedera arachnoid. Selain itu, cedera otak traumatis yang sudah ada akan mempercepat pertumbuhan tumor otak.
  4. Radiasi : paparan radiasi adalah salah satu penyebab kanker otak.

  Apa saja gejala kanker yang paling umum ?

  1. sakit kepala : sakit kepala yang sering terasa pada pukul 04.00 – 05.00 pagi, sering terbangun karena rasa sakit, semakin lelap tidurnya semakin terasa sakitnya. Umumnya rasa sakit yang berkurang setelah bangun di pagi hari pukul 08.00 – 09.00.
  2. muntah banyak : berbeda dengan muntah yang disebabkan oleh penyakit-penyakit pencernaan. Pada pasien kanker otak, muntah sering diawali dengan rasa penuh atau begah pada perut, mual, sakit perut atau diare. Dan muntah yang disebabkanpun tidak berkaitan dengan makanan yang dimakan, lebih disebabkan oleh rasa sakit kepala yang berkepanjangan serta terjadi muntah yang dahsyat. Muntah yang seperti ini disebabkan dari saraf medula oblongata yang mengalami peningkatan tekanan intrakranial utama.
  Selain itu, penderita kanker otak juga umumnya mengalami kejang-kejang, exophthalmos (salah satu bola mata yang menonjol), tuli sebelah, hemiplegia (lumpuh tubuh sebelah), ucapan yang tidak jelas, kesulitan membuka kelopak mata, diplopia (penglihatan berbayang) atau kesulitan menelan makanan, vertigo, gerakan yang tidak sempurna merupakan gejala yang paling sering dijumpai pada penderita kanker otak.
2.Kanker Paru-paru

  APA ITU KANKER PARU?

  Kanker paru adalah kanker yang paling sering ditemukan (primari dan ganas). Sebagian besar kanker paru-paruberasal dari epitel bronkus, juga dikenal sebagai karsinoma bronkogenik.

  APAKAH SETIAP ORANG DAPAT TERKENA KANKER PARU?

  Statistik menunjukan, 90% dari semua kejadian kanker paru berkaitan dengan kebiasaan merokok. Jadi apakah orang yang tidak merokok tidak akan terkena kanker paru? Bila anda berfikir seperti itu, maka anda salah besar! Para ahli di Modern Cancer Hospital Guangzhou (MCHG) mengatakan, Meskipun etiologi dan patogenesis kanker paru-paru belum sepenuhnya jelas, tapi yang jelas adalah, merokok bukan satu-satunya penyebab kanker paru-paru, , tiga faktor berikut juga dapat menjadi penyebab penting kanker paru-paru,
  1. Polusi Udara
  2. Tekanan
  3. Nutrisi
  Selain faktor di atas, infeksi virus, mikotoksin (aflatoksin), TBC, disfungsi kekebalan tubuh, gangguan endokrin dan faktor genetik dan keluarga, dll, dapat berperan pada terjadinya kanker paru-paru.
KANKER PARU

SEBERAPA TINGGI MORBIDITAS KANKER PARU?

  Insiden kanker paru biasanya banyak terjadi pada usia 40 tahun ke atas. Tetapi meningkat pada umur 60-79 tahun keatas. Rasio insiden antara pria dan wanita adalah 2.3:1. Selain itu, ras, riwayat keluarga dan merokok juga sangat mempengaruhi insiden kanker paru.
  

Gejala kanker paru-paru pada laki-laki

  1.Batuk: adalah gejala kanker paru-paru awal yang paling sering ditemui, sekitar2/3 pasien mengalami gejala ini. Seperti halnya batuk kering atau batuk yang parah, batuk dengan frekuensi yang tinggi di waktu malam.
  2. Hemoptisis: ini adalah salah satu gejala awal kanker paru-paru yang diderita oleh laki-laki, pada pria yang merokok gejala ini terlihat jelas, sebagian besar gejalanya adalah dahak berdarah atau batuk berdarah, ada juga pasien yang bagian paru-paru terlihat berubah.

3. Nyeri di dada: sekitar 30% penderita kanker paru-paru mengalami nyeri di dada, jika tumor berada di dekat selaput paru-paru, akan terasa nyeri yang sangat parah, nyeri pada pernafasan, batuk meningkat. Jika pembengkakan pada selaput paru-paru membesar akan mengakibatkan sakit yang berkelanjutan.
  4. Demam: panas yang rendah juga merupakan salah satu gejala awal kanker paru-paru, demam pada kanker paru-paru disebabkan oleh ukuran tumor yang besar yang menyumbat bronkial, saluran yang buruk yang disebabkan oleh kanker yang menyebabkan peradangan, pemberian antibiotik yang buruk, dan berulang, suhu umumnya di bawah 38 derajat celcius.
5. Sesak di dada, Sesak nafas: sesak di dada, sesak nafas juga merupakan gejala kanker paru-paru awal yang diderita oleh laki-laki dan yang paling sering ditemui.

 Gejala kanker paru-paru pada wanita

  1. Batuk: kanker paru-paru yang sudah lama berada di jaringan paru-paru, biasanya menyebabkan iritasi saluran pernafasan dan batuk.
  2. Demam: seringkali setelah tumor menghambat lobus obstruktif bronkial, dengan berbagai tingkat, satu-satunya cara gejala awal yaitu demam, yang lebih parah yaitu demam yang tinggi, mungkin setelah pengobatan akan membaik, tapi tidak lama kemudian akan kambuh lagi.
  3. Nyeri di dada: nyeri di dada adalah gejala awal kanker paru-paru, akan terasa sangat nyeri, tempatnya tidak pasti, dan bernafas pun agak sesak. Jika sakit berlanjut maka kemungkinan kanker ada di selaput paru-paru.
  4. hemoptysis: peradangan yang disebabkan oleh tumor nekrosis, kerusakan kapiler dapat mengakibatkan sedikit pendarahan, yang sering bercampur dengan dahak, berselang atau terputus-putus. Banyak penderita kanker paru-paru yang disebabkan oleh hemoptisis.
  Pesan dari para ahli kanker paru-paru Rumah Sakit Modern Tumor Guangzhou: baik laki-laki maupun perempuan yang telah mengalami gejala-gejala yang dicurigai kanker paru-paru, segera periksakan diri ke rumah sakit terdekat dan melakukan pengobatan.

3.GEJALA KANKER HATI
Gejala kanker hati tahap awal tidaklah jelas, pada kebanyakan kasus gejala baru terasa ketika sudah stadium menengah dan lanjut. Pada kehidupan sehari-hari banyak sekali orang yang melewati dan mengabaikan gejala tahap awal kanker hati, kemudian ketika periksa diketahui sudah kanker hati stadium lanjut. Kalau begitu bagaimanakah gejala-gejala kanker hati tersebut?

Gejala kanker hati yang dapat ditemui

  1.Sakit pada daerah hati : sakit pada daerah kanan atas perut yang berketerusan adalah gejala penting yang menandakan bahwa tumor hati sebagai tumor titik awal, yang juga merupakan gejala yang paling umum. Organ hati yang membesar sangat cepat sehingga menggencet selaput pembungkus hati atau tumor kanker menginvasi ke selaput hati atau selaput perut, dapat juga menyebabkan rasa sakit atau kembung yang berketerusan. Tumor menginvasi ke diafragma, sakit bisa saja merambat ke bahu kanan atau punggung kanan. Tumor yang tumbuh ke kanan belakang dapat menyebabkan sakit pada pinggang kanan. Ketika nodul tumor kanker rusak, sel kanker yang mati dan darah yang mengalir ke perut dapat mengakibatkan sakit yang kuat pada perut, terjadi gejala seperti radang selaput perut.
  2.Hati membengkak : merupakan gejala yang paling umum pada pasien titik awal kanker hati. Hati mudah membengkak, mengeras, lapisan luarnya tidak rata, ada nodul yang tidak sama ukurannya atau besar sekali, bahkan menonjol dibagian tertentu, ujungnya tidak rapi, sering merasa sakit seperti tertekan.
  3.Penyakit kuning : terjadi pada sekitar 1/3 pasien kanker hati, kebanyakan terjadi pada tahap lanjut, dikarenakan oleh kerusakan sel hati dan benjolan tumor menekan saluran empedu atau penyebab lainnya.
  4.Demam : biasanya suhu tidak terlalu tinggi, namun terkadang melebihi 39℃, mungkin demam yang berkelanjutan atau demam tinggi yang tidak beraturan. Disebabkan oleh jaringan kanker dalam jumlah banyak telah rusak dan diserap oleh badan atau kanker tumor menghimpit saluran empedu sehingga saluran empedu terkena radang atau koinfeksi.
  5.Saluran pencernaan dan gejala pada seluruh tubuh : berkurangnya nafsu makan, pencernaan yang kurang baik, mual, muntah, diare, lemas, kurus, seluruh badan tidak bertenaga, kondisi kesehatan yang buruk.
  6.Gejala metastase : Kanker hati bisa menyebar ke paru-paru, tulang, rongga dada, otak, dan bagian lainnya dan memunculkan gejala yang bersangkutan, misalnya dengan penyebaran ke paru-paru bisa menimbulkan batuk berdarah, penyebaran ke rongga dada bisa menimbulkan sakit pada dada dan muncul cairan pada dada yang bersifat darah; penyebaran tulang bisa menimbulkan rasa sakit pada bagian tertentu atau patah tulang patologis; penyebaran tulang belakang atau penghimpitan saraf tulang sumsum bisa menimbulkan rasa sakit pada bagian tertentu dan lumpuh, dll; penyebaran otak bisa menimbulkan sakit kepala, muntah dan gejala lainnya pada saraf.
  7.Gejala lainnya : karena metabolisme tumor kanker yang tidak normal dapat menimbulkan cairan endokrin atau gejala lainnya yang berhubungan dengan metabolisme, juga disebut sebagai gejala pendamping kanker. Yang sering ditemui seperti berikut :
  a) Gula darah rendah yang bersifat spontan : terjadi pada 10% - 30% pasien, karena sel hati dapat menjadikan cairan endokrin insulin atau zat dalam insulin menjadi tidak normal, atau jaringan kanker hati menghabiskan terlalau banyak glukosa. Apabila parah bisa mengakibatkan pingsan, shock bahkan meninggal.
  b) Sel darah merah bertambah banyak : terjadi pada 2% - 10%, kemungkinan disebabkan oleh bertambahnya erythropoietin (zat penambah sel darah merah).
  c) Lainnya : kebanyakan terdapat gejala seperti kolesterol tinggi dan kalsium tinggi dalam darah, sindroma karsinoid, kematangan dini dan sindroma sekresi gonadotropin, penyakit kulit porfiria, gejala ketidak-normalan fibrinogen dan gejala lainnya dapat saja bersintesis dengan protein abnormal pada jaringan kanker hati, endokrin ektopik, dan terkait dengan gangguan porfirin.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar